KENDARI, INFOKENDARI – Charta Politika Indonesia baru saja merilis hasil survei terbaru yang mencerminkan dinamika politik di Provinsi Sulawesi Tenggara jelang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur pada tahun 2024.
Dalam survei yang berlangsung dari 13 hingga 20 September 2024 tersebut, pasangan Andi Sumangerukka-Hugua menunjukkan tren positif dengan elektabilitas yang terus meroket, mencerminkan kepercayaan kuat masyarakat terhadap mereka.
Survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan pendekatan multistage random sampling, melibatkan 1.200 responden yang mewakili seluruh kabupaten dan kota di Sulawesi Tenggara. Dengan margin of error 2,83%, survei ini memberikan gambaran yang cukup akurat mengenai dinamika politik terkini di daerah tersebut.
Pemahaman Masyarakat Tentang Pilkada Meningkat
Hasil survei menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat Sulawesi Tenggara, yakni 93,4%, sudah mengetahui akan digelarnya Pilkada pada November 2024. Tingginya kesadaran ini mengindikasikan bahwa pemilu mendatang akan berlangsung dengan partisipasi yang sangat aktif.
Sebanyak 97,3% responden menyatakan siap berpartisipasi dalam pemilihan, sementara hanya 2,3% yang memilih tidak ikut serta. Tingginya antusiasme ini mencerminkan pentingnya Pilkada dalam menentukan masa depan daerah.
Tantangan Utama Masyarakat Sultra
Dalam survei ini, masyarakat juga mengungkapkan berbagai tantangan utama yang mereka hadapi. Persoalan ekonomi, khususnya terkait harga kebutuhan pokok dan lapangan pekerjaan, menjadi isu yang paling mendesak. Sebanyak 32,2% responden menyebutkan sulitnya mencari pekerjaan sebagai masalah terbesar, diikuti dengan permasalahan infrastruktur jalan dan tenaga kontrak yang belum memadai.
Tantangan-tantangan ini menunjukkan pentingnya kebijakan pro-rakyat dari para calon pemimpin. Di tengah berbagai permasalahan tersebut, masyarakat Sultra berharap pemimpin baru dapat membawa perubahan signifikan.
Andi Sumangeruka-Hugua Memimpin Elektabilitas
Salah satu temuan kunci dari survei ini adalah elektabilitas pasangan Andi Sumangerukka-Hugua yang unggul dengan 33,2% suara, mengalahkan pesaing terdekat mereka, Tina Nur Alam-La Ode Muhammad Ihsan, yang memperoleh 27,1%.
Pasangan Lukman Abunawas-La Ode Ida berada di posisi ketiga dengan 21,9%, sementara pasangan Ruksamin-Sjafei Kahar mengumpulkan 12,0%.
Dominasi Andi Sumangeruka-Hugua dalam survei ini menjadi bukti kuat bahwa masyarakat Sultra semakin percaya dengan visi dan misi mereka untuk membawa daerah ini ke arah yang lebih baik.
Dengan slogan “Bersama Sultra Maju: Aman, Sejahtera, Religius,” pasangan ini berhasil menarik simpati masyarakat yang menginginkan perubahan nyata di provinsi tersebut.
Kemantapan Memilih dan Potensi Perubahan
Menariknya, survei ini juga mengungkap bahwa meskipun elektabilitas pasangan Andi Sumangerukka-Hugua berada di posisi teratas, masih terdapat 29% responden yang mungkin akan mengubah pilihan mereka sebelum hari pemilihan suara.
Kemantapan pilihan ini juga berlaku pada pasangan lain, di mana sekitar 35% hingga 44% responden mengaku masih mungkin berubah. Situasi ini menandakan adanya dinamika politik yang terus bergerak hingga Pilkada resmi digelar.
Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor Urut 2
Dengan berbagai tantangan yang dihadapi masyarakat Sulawesi Tenggara, pemilihan gubernur mendatang menjadi momen penting untuk menentukan arah pembangunan daerah. Andi Sumangerukka-Hugua, dengan elektabilitas yang kuat dan dukungan yang terus mengalir, tampaknya menjadi calon pasangan yang paling berpeluang untuk memenangkan Pilkada 2024.
Namun, dengan masih adanya potensi perubahan pilihan di antara para pemilih, kampanye intensif dari semua kandidat akan sangat menentukan hasil akhir. Tingginya kepercayaan masyarakat terhadap Andi Sumangerukka-Hugua menjadi sinyal positif harapan baru di Sulawesi Tenggara. (red)